Brebes – Kerja sama yang sudah berjalan antara Kementrian Pertanian dengan TNI dalam upaya cipta kondisi ketahanan dan swasembada pangan nasional, coba dimaksimalkan oleh satuan kewilayahan. di wilayah Kabupaten Brebes, dalam hal ini Kodim 0713 Brebes melalui jajaran Koramilnya.
Seluruh Babinsa diwajibkan pimpinan melakukan pendataan dan pengawalan distribusi pupuk pemerintah sampai ke tangan petani/kelompok tani, termasuk pendampingan dari pengolahan lahan sampai penjualan GKP ke Bulog. Terlihat, Babinsa Kemukten Koramil 06 Kersana, Serka Jamaludin, mengecek harga pupuk dan obat-obatan pertanian di salah satu toko pengecer “Bina Tani Kersana.
“Kami bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes, memotivasi petani maupun kelompok tani untuk percepatan tanam padi dengan pola tanam jajar legowo, demi peningkatan hasil. Sedangkan untuk harga pupuk subsidi pemerintah di wilayah desa binaan Koramil, rata-rata masih sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah,” ungkapnya, Kamis pagi (10/01/2019).
Terpisah, terkait dengan tugas tersebut, Dandim 0713 Brebes Letkol Inf. Faisal Amri, SE, juga menekankan kepada seluruh Babinsa agar benar-benar menguasai wilayah binaan yang menjadi tanggung jawab masing-masing, disertai data dan dokumentasi yang otentik. Babinsa diharapkannya mampu menjalin komunikasi dengan seluruh unsur dan harus berperan aktif menggerakkan kelompok tani, guna membantu kendala yang dihadapi oleh para petani, sehingga peningkatan Luas Tambah Tanam yang ditargetkan pemerintah tercapai. (Utsm0713).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar