Brebes – Ratusan orang di Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, yang mengatasnamakan Dalkarhutla dan tanggap bencana alam, melaksanakan simulasi penanganan kebakaran lahan dan hutan. Rabu (28/8/ 2019).
Di petak 42d RPH Banjarharjo/Gunung Tengah, sebelah selatan TPK Banjarharjo, pihak Perhutani mencontohkan cara pemadaman api serta cara mengisolasinya sehingga tidak cepat meluas ke areal lainnya, kepada anggota TNI, Polri dan masyarakat.
Sebelum simulasi, terlebih dahulu dilaksanakan apel gabungan, Apel Kesiapsiagaan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Dalkarhutla) dan Tanggap Bencana Alam, yang dipimpin oleh Plt. Camat, Warsito Eko Putro, S.Sos,M.Si
Disampaikannya, kegiatan merupakan bentuk kesiapsiagaan dalam mengantisipasi dan mengendalikan kebakaran hutan serta lahan khususnya di wilayahnya, melalui sinergitas seluruh elemen termasuk Ormas dan masyarakat.
“Pengendalian dan pencegahan bahaya kebakaran di Banjarharjo adalah tugas bersama,” ucapnya.
Dijelaskannya singkat bahwa, hutan yang merupakan paru-paru dunia, memegang peran vital dalam keseimbangan ekosistem serta penyedia udara bersih, sehingga jika terjadi kebakaran maka akan berdampak bagi semua keseimbangan alam termasuk pencemaran udara.
“Saya mengajak agar masyarakat tidak membakar sampah sembarangan serta memperhatikan pembuangan puntung rokok yang masih menyala, terlebih saat musim kemarau yang akan membuat api cepat membesar,” himbaunya.
Acara juga dihadiri Wakil ADM Balapulang Budi Sutomo, Danramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes Kapten Infanteri Agus Sulistyo, Kapolsek AKP Kamal Hasan, SH.MM, Asper BKPH Banjarharjo Barat John Wahyudi bersama segenap KRPH, Asper BKPH Banjarharjo Timur Tarlam, Pemerintah Desa Banjarharjo, Malahayu dan Desa Parereja, Ormas Pemuda Pancasila serta Linmas Banjarharjo. (Aan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar