Brebes – Klub sepakbola
dari Kota Liverpool, Inggris, Liverpool Football Club atau yang biasa dikenal
sebagai Liverpool, kembali meraih gelar bergengsi di Eropa “Liga Champion”
setelah berhasil mengalahkan sesama tim Liga Inggris, Tottenham Hotspur dalam
laga final yang digelar di Estadio Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol yang
merupakan kandang klub Atletico Madrid sejak awal musim 2017–18. Minggu dini
hari (2/6/2019).
The Reds atau sebutan
Liverpool, menang dengan skor 2-0 setelah pada pada babak pertama unggul cepat
1-0 melalui penalty Mohamed Salah pada menit kedua pasca Moussa Sissoko
melakukan handsball dari tendangan Sadio Mane, penyerang sayap Liverpool.
Kedudukan tersebut
bertahan hingga turun minum. Di babak kedua, anak asuhan Mauricio Pochettino,
masih menggunakan formasi 4-2-3-1, berusaha menyamakan kedudukan dibawah
pimpinan sang kapten, Harry Kane, yang telah absen sejak 10 April 2019 karena
mengalami cedera ligamen. Namun anak asuhan Jurgen Klopp (The Reds) dibawah
pimpinan kapten Jordan Henderson, malah berhasil menambah keunggulan menjadi
2-0 pada menit ke-87 melalui tendangan kaki kiri mendatar Divock Origi ke arah
sisi kanan gawang Hugo Lloris setelah mendapatkan umpan dari rekannya dari bola
kemelut di mulut gawang.
Skor tetap bertahan
hingga wasit meniup peluit tanda akhir pertandingan di menit ke-95. Ini adalah
gelar ke-6 Liverpool sejak terakhir kali menjuarainya pada musim 2004-2005.
Diketahui sebelumnya,
dalam final tahun lalu yaitu musim 2017-2018, klub ini gagal di final setelah
dikalahkan klub asal Spanyol yaitu Real Madrid dibawah asuhan Zinedine Zidane.
Lima Trofi Liga Champion atau “Si Kuping Besar”, berhasil diraih The Reds pada
musim 1976-1977, 1977-1978, 1980-1981, 1983-1984 dan musim 2004-2005.
Keberhasilan Liverpool
ini tak terlepas dari tangan dingin Klopp yang memainkan formasi 4-3-3 dengan
memainkan penyerang Roberto Firmino di tengah, yang absen sejak 3 Mei 2019
karena cedera otot. Kehadiran Firmino membuat Liverpool turun dengan kekuatan
terbaik dengan didampingi Salah di sayap kanan dan Mane di kiri. Tak
ketinggalan, pendukung setia The Reds yang dikenal sangat fanatik di seluruh
dunia “The Kop”, terus memberikan semangat dengan lagu kebangsaan klub yaitu
"You'll Never Walk Alone". (Aan Brebes).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar